Dealer Isuzu Giga Panther Elf Bison D-max

Dealer Isuzu Giga Panther Elf Bison D-max

Cara Mengendarai Motor Kopling Bagi Pemula

Meskipun kedengaranya mudah, namun ternyata masih banyak kalangan yang mempertanyakan bagaimana cara mengendarai motor kopling. Pada dasarnya semua sepeda motor memiliki kopling hanya saja jenisnya berbeda-beda. Kopling inikan sebuah perangkat didalam sepeda motor maupun mobil yang berfungsi memutus dan menghubungkan putaran dari engine ke transmisi. Nah yang dimaksud motor kopling disini adalah motor yang menggunakan kopling manual (ada handle kopling di setang kemudi). Kebanyakan kopling manual ini diaplikasikan pada motor sport seperti Yamaha vixion, Honda CBR, Kawasaki Ninja RR mono, dll.

Jika pada motor bebek anda tinggal injak tuas transmisi saja ketika akan berpindah gigi, hal ini karena adanya kopling otomatis. Namun kelemahanya banyak tenaga yang hilang di kopling otomatis tersebut. Nah maka dari itu semua motor sport menggunakan kopling manual sebagai alat pemindah daya. Jika anda akan berpindah gigi maka harus memainkan tuas kopling yang ada di setang kemudi. Selain itu perbedaan lainya adalah pola pemindahan gigi. Pada umumnya sepeda motor yang menggunakan kopling manual memiliki pola perpindahan gigi 1-N-2-3-4-5. Nah untuk pindah dari posisi netral ke gigi 1 gerakan tuas transmisi ke depan, untuk berpindah ke gigi 2 hingga 5 gerakan ke belakang. Berikut kami sajikan cara mengendarai motor kopling dengan mudah:

  1. Putar kunci kontak pada posisi “ON”
  2. Lebih baik posisikan transmisi pada posisi netral dengan ditandai menyalanya lampu indicator (biasanya berwarna hijau) kemudian tekanlah tombol starter. Yang perlu diperhatikan dalam menekan tombol starter ini jangan terlalu lama, maksimal 3 detik. Karena jika terlalu lama bisa menyebabkan aki tekor.
  3. Untuk menjalankan motor masukan gigi transmisi ke posisi gear 1. Caranya tarik terlebih dahulu handle kopling, baru injak tuas transmisi kearah depan. 
  4. Inilah yang kebanyakan orang yang baru belajar mengendarai motor kopling kesulitan. Saat akan berjalan biasanya melepaskan tuas kopling secara mendadak, akibatnya motor langsung mati. Untuk itu lepaskanlah tuas kopling secara perlahan diiringi dengan memutar handle gas secara perlahan.
  5. Jika kendaraan sudah berjalan maka mulailah untuk melepaskan tuas kopling/ handle rem. Setelah kendaraan berjalan kira-kira 10 Km/ jam lakukanlah penggantian ke gear no.2. Caranya dengan menekan tuas kopling dan injak tuas transmisi ke belakang. Nah yang perlu diperhatikan adalah dalam menekan tuas kopling ini tekanlah secara penuh sehingga kopling benar-benar terpisah dari putaran mesin. Dengan melakukan demikian akan membuat kampas kopling sepeda motor anda lebih awet. Untuk berpindah lagi ke gigi diatasnya lakukanlah dengan cara yang sama.
  6. Nah jika ingin berhenti, tariklah tuas kopling dan lepaskan atau putar balik handle gas serta diiringi menekan tuas rem.
  7. Setelah berhenti kembalikan gigi transmisi ke posisi 1, nah untuk memindah ke posisi netral ungkit tuas transmisi ½ saja, jika penuh maka akan kembali ke gear 2 lagi.
  8. Setelah gigi transmisi ke posisi netral, anda boleh melepaskan tuas kopling dan kemudian memutar kunci kontak ke posisi “off”

Itulah langkah-langkah dalam mengendarai motor kopling. Dengan latihan secara terus menerus, anda pasti bisa mengendarai motor kopling dengan benar. Selamat Mencoba..

Tips merawat Kopling mobil

Kopling pada mobil terdiri dari sejumlah komponen yang saling berkaitan satu sama lain. Beberapa komponen tersebut diantaranya pelat kopling atau clutch disc, kampas kopling, matahari cover clutch) yang berfungsi sebagai pegas, leher kopling (release bearing), pedal kopling, penghubung (mekanik/hidrolik). Prinsip kerjanya saat pedal ditekan maka putaran mesin tidak diteruskan ke trasmisi karena kampas kopling dan fly wheel tidak saling bersinggungan. Saat pedal dilepas maka putaran mesin akan diteruskan ke transmisi.
Tips merawat Kopling mobil

Agar kopling tetap awet maka diperlukan perawatan secara rutin dan habit mengendara yang benar. Seringkali para pengendara melakukan kebiasaan yang tidak benar sehingga mempercepat kerusakan pada kopling. Contohnya meletakan kaki diatas pedal kopling saat kendaraan berjalan, tentu hal ini akan memercepat kampas kopling, atau menginjak pedal kopling secara kasar yang akan mengakibatkan keausan pada sistem kopling. Untuk itu perhatikan cara merawat kopling mobil berikut ini agar tetap awet dan kopling selalu bekerja secara optimal.

Tips merawat Kopling Mobil Agar Awet

  1. Melakukan pengecekan pada sistem kopling secara rutin.
  2. Saat kendaraan akan berjalan gunakan gigi 1 agar kopling tidak terbebani oleh beban yang berlebihan.
  3. Saat berhenti misalnya dilampu merah, usahakan transmisi dalam keadaan netral.
  4. Jika anda menginjak kopling maka injaklah sampai full. Hal ini bertujuan agar hubungan kampas kopling dan fly wheel bisa terpisah secara sempurna.
Masalah yang sering terjadi pada sistem kopling adalah kopling selip yang disebabkan ausnya kampas kopling. Jika sudah demikian maka mesin jadi kurang bertenaga dan juga menyebabkan konsumsi bahan bakar menjadi boros. Masalah lain yang timbul biasanya kopling macet yang bisa disebabkan kabel kopling putus (mekanik) atau oli bocor (hidrolik) dan pedal kopling keras. Nah dengan melakukan hal-hal diatas setidaknya masalah-masalah yang timbul bisa diketahui sejak dini dan juga membuat kopling pada mobil anda tetap awet. 

Pedal Kopling Mobil Keras atau Berat? Ketahui Penyebabnya

Kopling merupakan komponen dalam sebuah kendaraan yang berfungsi untuk memutus dan menghubungkan putaran dari mesin ke trasmisi. Bagi pengguna matic, mungkin tidak terlalu dipusingkan ketika sedang dalam berada dalam kemacetan. Tapi bagi pengguna transmisi otomatis mungkin akan cukup menjengkelkan ketika sedang berada di kemacetan apalagi ditambah pedal kopling yang keras. Pada bagian lutut dan pergelangan kaki mungkin akan terasa pegal ketika peda koling terasa keras atau berat.
Pedal Kopling Mobil Keras atau Berat? Ketahui Penyebabnya
Pedal Kopling Mobil

Kondisi pedal kopling yang keras ini sebenarnya dipengarui oleh beberapa hal, namun sebagian besar dikarenakan kurangnya perawatan serta perilaku dalam mengemudi. Cara mengemudi yang baik sebenarnya jangan meletakan kaki diatas pedal kopling karena akan mempercepat keausan pada pelat kopling. Keausan pada pelat kopling bisa menyebabkan pedal kopling terasa keras saat di injak. Selain itu ada beberapa hal lainya yang menyebabkan pedal kopling keras diantaranya:

Penyebab Pedal Kopling Mobil Keras:

1. Free Play terlalu kecil

Setelan kopling yang baik adalah saat pedal kopling ditekan full, gigi transmisi bisa dipindah dengan halus. Saat pedal kopling diangkat sebelum 50 % maka mobil sudah bisa bergeral. Jika free play atau gerak bebas terlalu kecil maka jarak tekan menjadi besar sehingga pengemudi cenderung merasakan berat atau keras saat pedal kopling diinjak.

2. Pegas Kopling sudah uzur

Baik pegas koil maupun pegas diafragma yang ada di kopling jika, kondisinya sudah jelek maka tentu akan mengakibatkan pedal kopling menjadi keras. Solusinya ya harus ganti yang baru, untuk pegas diafragma atau yang juga disebut matahari kopling harganya berkisar Rp 300 ribu hingga Rp 500 ribu.

3. Release Bearing Kotor

Jika terdapat kotoran pada release bearing maka akan mengganggu pergerakanya. Solusinya bisa dengan menyemprotkan cairan anti karat secukupnya. Dengan begitu pergerakan release bearing akan lancar sehingga peda kopling akan ringan kembali.

Demikianlah yang bisa saya sampaikan mengenai penyebab pedal kopling pada mobil terasa keras atau berat. Semoga informasi ini bisa membantu anda yang mengalami kejadian seperti ini. Nah agar kopling bekerja secara optimal lakukan juga perawatan kopling mobil.

Yuk Ganti Kampas Kopling Motor Sendiri

Kopling merupakan sebuah komponen yang ada di kendaraan dan berfungsi untuk memutus dan menghubungkan putaran mesin ke transmisi. Salah satu komponen pada kopling adalah kampas kopling. Karena komponen yang satu ini selalu bergesekan maka seiring berjalanya waktu akan aus. Keausan pada kampas kopling berdampak pada hilangnya tenaga atau lost power. Hal ini dikarenakan putaran dari mesin tidak sepenuhnya diteruskan ke transmisi karena selip akibat keausan pada kampas kopling tersebut. Nah salah satu ciri bahwa kampas kopling telah aus adalah tarikan mesin terasa “nggembos” pada putaran tinggi. Jika kampas kopling motor anda sudah tipis maka segeralah diganti. Anda bisa membawanya ke bengkel terdekat atau bisa menggantinya sendiri dengan cara berikut
Yuk Ganti Kampas Kopling Motor Sendiri
Kampas Kopling Motor

Mengganti kampas kopling motor sebenarnya cukup mudah. Pertama keluarkan dulu oli dengan cara membuka baut tap. Setelah oli terkuras habis lepaskan bak kopling dengan menggunakan kunci T (biasanya T-10). Namun sebelumnya lepaskan terlebih dahulu kick stareter dengan melepas baut penguncinya. Setelah bak kopling terlepas maka akan terlihat dua lingkaran yaitu kopling utama dan kopling ganda (kopling sentrifugal) (pada motor bebek). Untuk melepas perangkat pemindah daya ini cukup dengan melepas baut pengikatnya yang biasanya berjumlah 4 atau 6 buah. Setelah baut tersebut terlepas maka rangkaian yang terdiri dari pegas atau per, mangkuk penekan, plat penekan beserta kampas koplingnya sudah terurai. 

Namun yang harus diperhatikan adalah cara melepas baut pengikat tersebut. Karena baut ini tertekan oleh pegas maka jika tidak dilakukan dengan benar, besar kemungkinan baut akan dol. Bahkan bisa saja baut akan patah. Caranya sebenarnya cukup simple yakni dengan mengendurkan baut-baut ini secara merata artinya tidak dilepas satu persatu. Kendurkan satu baut dulu (sedikit saja) kemudian kendurkan baut berikutnya secara menyilang. Dengan demikian kekuatan pegas yang menekan baut baut tersebut tidak berat sebelah. Nah setelah semua baut terlepas perhatikan konstruksinya agar dalam pemasangan nanti tidak kesulitan. Kemudian tinggal mengganti kampas kopling dengan kampas kopling baru.