Dealer Isuzu Giga Panther Elf Bison D-max

Dealer Isuzu Giga Panther Elf Bison D-max

Pengen Ganti Ban Yamaha Byson Dengan Ukuran Besar? Begini Caranya

Yamaha Byson merupakan generasi motor jenis street fighter besutan Yamaha. Bodynya terlihat begitu kekar ditambah kaki-kaki yang atletis dengan aplikasi ban yang berukuran cukup besar. Yamaha byson ini terlihat makin sporty dengan tambahan sockbreker berdiameter 41 mm.
Pengen Ganti Ban Yamaha Byson Dengan Ukuran Besar? Begini Caranya
Yamaha Byson dengan ban besar

Ban standar Yamaha Byson sebenarnya sudah lumayan besar yakni 120/70.Meskipun demikian masih saja para pemiliki motor berkapasitas 150 cc ini kurang puas dengan ukuran ban yang digunakan. Maka dari itu banyak pemilik Yamaha Byson mengganti ban standar dengan ban berukuran besar. Kalau hanya mengganti ban yang mempunyai lebar 160 saja tidak usah mengubah komponen lain. Namun jika menggunakan ban yang mempunyai lebar hingga 200 maka swing arm harus disesuaikan. Swing arm standar hanya mampu menampung ban sampai mentok 160, sedangkan jika diganti dengan swing arm almunium bisa mencapai 200. Banyak swing arm almunium yang dijual dipasaran salah satunya swing arm berlabel RD Racing Arm.

Pengen Ganti Ban Yamaha Byson Dengan Ukuran Besar? Begini Caranya
melepas as swing arm yamaha byson
Jadi agar ban yang berukuran besar bisa masuk, solusinya ya harus ganti swing arm. Pemasangan swing arm ini sebenarnya cukup mudah karena langsung plug and play. Namun rantai harus disesuaikan lagi karena rantai standar panjangnya tidak mencukupi. Rantai bawaan Yamaha Byson ini terpasang mati alias tidak ada sambunganya, jadi sebaiknya diganti dengan yang baru agar terjamin kekuatanya. Untuk pemasangan swing arm, pertama lepaskan dulu roda belakang dengan menggunakan kunci 19 dan 17. Kemudian dilanjutkan dengan melepas monoshock dari swing arm memakai kunci 19 mm. Terakhir melepas as swing arm menggunakan kunci shock 17 mm. Nah karena rantai juga akan diganti, maka anda juga harus melepas cover gir depan dengan menggunakan T-10.

Meskipun pemasanganya cukup mudah, namun uang untuk menebus satu buah swing arm alumunium ini cukup mahal. Dipasaran swing arm almunium dengan merek RD Racing Arm ini berkisar 1, 7 juta. Namun bagi anda yang mempunyai kocek tebal tentu bukan menjadi masalah. Nah dengan mengganti swing arm almunium ini, maka ban berukuran jumbo pun bisa masuk sehingga Yamaha Byson milik anda kian terlihat gagah.

Cara Membaca Kode Atau Angka Pada Ban

Cara Membaca Kode Atau Angka Pada Ban- Setiap sepeda motor atau mobil memiliki ukuran ban yang berbeda-beda. Mulai dari tipe, lebar, diameter semua tertera di kode atau angka yang ada pada ban tersebut. Namun kebanyakan orang tidak mengetahui bagaimana cara membaca kode-kode pada ban. Untuk itu saya akan mencoba menjelaskan bagaimana cara membaca kode yang tertera pada ban.
Cara Membaca Kode Atau Angka Pada Ban
Cara Membaca Kode Atau Angka Pada Ban

Cara Membaca Kode Ban Motor

Pada ban motor spesifikasi ban pada sepeda motor ditunjukan dengan angka dan huruf. Misalnya ban dengan kode 
120/70-17 67H maka cara membacanya adalah sebagai berikut:
  • 120 menunjukan ban tersebut memiliki lebar 120 milimeter
  • Angka 70 menunjukan perbandingan tinggi ban terhadap lebar yang di tunjukan dengan prosentase. Jadi pada kode diatas memiliki tinggi 70 % x 120= 85,2 milimeter. 
  • Kode 17 adalah diameter velg dalam satuan inch.
  • 67 adalah indeks beban maksimum. Jadi jika sebuah ban memiliki indeks beban maksimum 67 maka ban tersebut mampu menahan beban sebesar 307 Kg.
  • H adalah kode yang menunjukan batas kecepatan maksimum. Setiap ban memiliki kode yang berbeda seperti S,Q,H,Z dll. Nah untuk kode H batas kecepatan maksimumnya adalah 210 Km/jam.

Cara Membaca Kode Ban Mobil

Sama halnya dengan ban sepeda motor, kode ban mobil juga menggunakan angka dan huruf. Ok langsung saja misalnya sebuah ban dengan kode P225/50 R 16 91 S maka cara membacanya adalah sebagai berikut:
  • Kode P mempunyai arti passenger, jadi kode P pada ban mobil menunjukan ban tersebut untuk mobil penumpang. Ada juga kode lainya seperti LT yang berarti Light Truck.
  • Angka 225 adalah lebar dari telapak ban mobil dengan satuan mm.
  • Angka 50 adalah tinggi ban yang dihitung dari prosentase lebar ban. 
  • Huruf R pada kode tersebut mempunyai arti Radial. Jika sebuah ban mempunyai kode D maka ban tersebut bertipe Diagonal Bias.
  • Angka 91 menunjukan load indeks (sama seperti pada ban motor)
  • Angka S adalah batas kecepatan maksimum (sama seperti pada ban sepeda motor)
Secara keseluruhan cara pembacaan kode ban mobil dan ban motor hampir sama. Selain kode-kode diatas ada juga kode-kode lain seperti AT (all terrain) artinya ban tersebut dapat digunakan di hampir semua kondisi jalan, ada juga HT (Highway Terrain) yang hanya bisa digunakan pada jalan beraspal. Nah semoga cara membaca kode ban diatas bisa membantu anda ketika akan membeli sebuah ban baru.

Inilah Jenis Ban Yang Tepat Untuk Musim Hujan

Jenis Ban Yang Tepat Untuk Musim Hujan- Ketika musim hujan telah tiba, jalanan menjadi licin akibat adanya air dari hujan. Untuk itu para pengendara harus ekstra hati-hati untuk menjaga keselamatan. Selain itu pemilihan ban yang tepat juga akan mengurangi resiko kecelakaan. Pada musim hujan disarankan untuk memilih jenis ban yang sesuai agar tidak mudah terpeleset. Lalu seperti apakah jenis ban yang sesuai untuk musim hujan?
Inilah Jenis Ban Yang Tepat Untuk Musim Hujan
Jenis Ban Yang Tepat Untuk Musim Hujan
Nah, berikut ini adalah jenis/ tipe ban yang cocok untuk melintasi jalanan ketika musim hujan
1. Tipe Kembangan Sejajar
Pilihlah kembangan satu arah untuk digunakan pada musim hujan. Tipe kembangan seperti ini bisa memecah genangan air yang ada dijalanan. Akan tetapi juga perlu diselaraskan dengan tekanan ban.
2. Ban yang menggunakan kompon medium
Ban yang beredar di Indonesia biasanya mengusung 3 kompon ban diantaranya soft kompon, medium kompon, dan hard kompon. Pada musim hujan akan lebih tepat untuk memilih medium kompon, karena dengan medium kompon akan menggigit aspal yang basah akibat hujan lebih baik.
3. Ban yang berstandar internasional
Dengan menggunakan ban yang berstandar internasional akan lebih aman ketika berkendara. Karena ban yang sudah berstandar internasional, sudah dapat dipastikan bahwa ban tersebut telah melewati pengujian yang panjang. Terdapat berbagai macam standar yang ada didunia seperti DOT untuk Amerika, atau ECE untuk Eropa, GULF untuk timur tengah dll.

Setidaknya ada 3 hal diatas yang harus diperhatikan dalam memilih ban ketikan musim hujan. Dengan memperhatikan ketiga hal diatas diharpakan dapat meminimalisir tingkat kecelakaan akibat jalanan basah yagn disebabkan oleh hujan.

Cara Membuat Ban Sepeda Motor Anti Bocor

Cara Membuat Ban Sepeda Motor Anti Bocor- Jika anda menggunakan ban tubeless mungkin tidak begitu masalah dengan masalah kebocoran. Namun jika menggunakan ban dengan tipe ban dalam seringkali ketika sedang berada di jalan terjadi kebocoran. Kebocoran tersebut dapat disebabkan oleh banyak hal, salah satunya tertancap paku. Apalagi di daerah-daerah yang dipasang ranjau paku. Namun masalah tersebut kini bisa teratasi dengan sebuah produk yang bisa membuat ban menjadi anti bocor.
Cara Membuat Ban Sepeda Motor Anti Bocor
Cairan Untuk Membuat Ban Sepeda Motor Anti Bocor
Cara membuat ban menjadi anti bocor adalah dengan menambahkan cairan khusus. Cairan jenis ini banyak di jual dipasaran dengan berbagai merek, salah satunya adalah M-One Super Tyre Sealant. Cairan ini diformulasikan supaya ban menambal secara otomatis ketika terkena benda tajam seperti paku. Cairan tersebut memiliki Ph yang cukup rendah yakni 7 hingga 9, sehingga tidak menyebabkan peleg maupun jari-jari berkarat. Cara kerja dari produk ini adalah ketika berada didalam ban berbentuk cairan, Namun ketika terjadi kebocoran pada ban cairan tersebut akan ikut keluar bersama udara dan kemudian akan menyumbat lubang pada ban. Dan seketika itu akan berubah menjadi padat.

M-One Super Tyre Sealant tersedia dalam berbagai kemasan yaitu 350 ml, 400ml dan 800 ml. Harga yang ditawarkanoun cukup terjangkau yaitu antara 35 rb hingga 75 rb. Dengan menggunakan produk ini anda tidak perlu khawatir lagi melintasi daerah yang sering dipasangi ranjau paku.

Cara Memasang Ban Tubless Pada Pelek Jari-Jari

Memasang Ban Tubeless Pada Pelek Jari-Jari- Pemakaian ban tubles pada sepeda motor memang lagi tren saat ini. Selain lebih simpel karena tidak memakai ban dalam, ban tubles juga lebih aman dari kebocoran. Mereka biasanya mengganti dengan pelek racing terlebih dahulu untuk pemakaian ban tubles. Namun sebenarnya ban tubles bisa dipasang pada pelek jari-jari. Lalu bagaimana caranya?
Cara Memasang Ban Tubless Pada Pelek Jari-Jari
ban tubeless
Ban tubeless adalah sebuah ban yang dirancang tanpa menggunakan ban dalam. Mungkin diantara anda bertanya-tanya  kenapa angin didalam ban tubless ini tidak bisa keluar. Ban ini memiliki tulang rusuk yang dibentuk secara integral ke dalam manik ban, jadi mereka dipaksa oleh tekanan udara di dalam ban untuk menekan flensa agar menutup pada peleg. Ban tubeless memiliki beberapa keunggulan dibanding ban biasa (ban yang memakai ban dalam), salah satunya adalah ban ini tidak langsung bocor jika terkena paku.
Cara Memasang Ban Tubless Pada Pelek Jari-Jari
Karet Manset unutk Memasang Ban Tubless Pada Pelek Jari-Jari
Sebenarnya  ada cara untuk memasang ban tubeless pada pelek jari-jari yaitu dengan melapisi pelek tersebut dengan karet manset. Karet manset tersebut digunakan untuk melapisi lubang pada pelek akibat pemasangan jari-jari roda. Harga dari karet manset inipun cukup terjangkau yakni sebesar Rp 20,000,00. Dengan menggunkan karet manset kini tidak susah-susah lagi membeli peleg racing untuk memasang ban tubeless.

Cara Merawat Ban Motor Agar Awet

Cara Merawat Ban Motor Agar Awet- Ban merupakan komponen pada sebuah kendaraan yang sangat vital perannya. Kerusakan pada ban bisa saja mengakibatkan hal yang tidak di inginkan seperti kecelakaan. Namun sering kali pemilik kendaraan kurang memperhatikan kondisi ban tersebut. Bahkan adapula yang mengganti ban pada kendaraan dengan ban kanisiran atau ban siletan. Melakukan perawatan pada ban penting untuk dilakukan. Selain untuk faktor keamanan juga agar ban lebih awet.

Cara Merawat Ban Motor Agar Awet
Cara Merawat Ban Motor Agar Awet
Perawatan pada ban sebenarnya sangat mudah untuk dilakukan. Lakukanlah perawatan ini secara berkala dan terutama ketika akan bepergian jauh. Berikut adalah cara merawat ban pada kendaraan agar ban lebih awet:
1. Periksa tekanan ban
Periksa selalu tekanan ban pada kendaraan anda. Pastikan tekanan ban tidak kurang dari 30 psi. Kondisi ban yang kempes bisa menyebabkan keausan ban yang tidak merata.
2. Jangan melebehi beban maksimum
Nah ini mungkin sering terjadi diantara pengguna kendaraan. Hindarilah penggunaan kendaraan dengan beban yang terlalu berat.
3. Periksa kondisi Bearing Roda
Periksalah kondisi bearing atau laher roda dari kekocakan. Kondisi bearing yang kocak juga bisa menyebabkan keausan pada ban yang tidak rata.
4. Bersihkan selalu ban dari kerikil yang menempel pada bunga ban
5. Hindari Pengereman Yang Mendadak
Pengereman yang mendadak, biasanya ban akan terkunci (tidak berputar) sehingga ban akan terseret. Nah jika hal tersebut terjadi maka akan mempercepat keausan ban.

Nah demikian tadilah cara merawat ban motor agar lebih awet. Dengan melakukan perawatan tersebut akan memperpanjang usia pakai dari ban. Selain itu juga akan mengurangi resiko kecelakaan.